Minggu, 30 November 2014

Penguji [hidup] ku

Pada akhirnya aku memutuskan untuk menetap, bukankah dalam setiap proses belajar memerlukan ujian? Dan kamu adalah orang yg aku pilih untuk mengujiku, keputusan berada sepenuhnya padamu, aku pernah gagal pada ujian yg sama dengan penguji yang berbeda, kali ini aku akan mengusahakannya lebih keras. Hasilnya? Tak berpengaruh besar padamu, sepenuhnya akan berpengaruh padaku, hidupku. Kau hanya perlu menetapkan satu diantara dua penilaian. Berhasil atau gagal. Jika berhasil, aku akan mendapatkanmu sebagai hadiah, bila gagal, biar aku sendiri mengevaluasi hasil belajarku yang payah. Hingga pada saatnya nanti aku begitu yakin akan mendapatkan penguji yang membuatku berhasil. Itu pasti!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar